Cara Pasang Baut Baja Ringan Dengan Benar

Baut Baja Ringan – Penggunaan baja ringan kini semakin populer sebagai konstruksi rumah atau gedung bertingkat. Maka tak heran bila baja ringan paling banyak dicari oleh masyarakat karena memiliki segudang keunggulan yang tidak dimiliki material lain, apalagi kayu. Perlu Anda ketahui juga bahwa baja ringan memiliki sifat yang dapat didaur ulang, sehingga tidak akan berakhir sia-sia.

Seperti pembuatan pagar dari baja ringan, kursi, meja, rak sepatu dan masih banyak lagi. Selain itu, harga jual baja ringan lebih murah dibandingkan kayu. Baja ringan merupakan produk yang diproduksi langsung dari pabrik sehingga sudah memiliki standar dan ketentuan tersendiri untuk bentuk, ukuran dan lain-lain.

Oleh karena itu dalam pemasangan baja ringan diperlukan tenaga ahli khusus untuk baja ringan agar pemotongan dan penyambungan sesuai dengan standar agar mendapatkan hasil yang diharapkan. Baut merupakan salah satu komponen vital dalam pemasangan rangka baja ringan di bagian manapun. Karena kuat tidaknya suatu sambungan ditentukan oleh pemasangan, ukuran dan jenis sekrup dan baut yang digunakan. Berikut ini Cara Pasang Baut Baja Ringan Dengan Benar.

Cara Memasang Baut Baja Ringan

• Siapkan alat terlebih dahulu yaitu mesin bor reciprocating dan baut baja ringan.
• Beri titik pada bagian yang ingin dipasang bautnya.
• Pasang mata bor baut khusus, serta baut baja ringan, kemudian arahkan ke titik yang telah dibuat, dorong hingga baja ringan dan baut terpasang kuat sambil menekan mesin bor secara perlahan, sehingga baut akan masuk ke baja ringan.
• Selesai, baut akan dipasang pada baja ringan.

Cara Melepas Baut Baja Ringan

Sekarang kita akan melepas baut-baut yang menempel pada baja ringan. Berikut langkah-langkahnya.

• Harap setel mesin bor ke arah putaran yang berbeda.
• Tempatkan mata bor pada kepala baut yang terpasang.
• Lalu Tekan mesin mata bor, maka secara otomatis baut akan keluar dari baja ringan tersebut.

Jenis Baut Baja Ringan

Sekrup atau baut yang sering digunakan sebagai pengencang untuk sambungan baja ringan adalah sebagai berikut:

Sds (Self Drilling Screw)

Baut Atap atau Sekrup Atap yang sering disebut baut Galvalume atau baut SDS merupakan salah satu pengencang yang sering digunakan untuk kebutuhan suatu konstruksi bangunan khususnya baja ringan. Baut jenis ini sering dipasang pada kayu, besi dan aluminium.

Sekrup Gipsum

Sekrup gypsum jenis ini sering dipasang pada ubin, kayu lapis dan gipsum pada rangka plafon baja ringan. Ada 2 jenis (ujung runcing dan rata) dan 3 warna (putih, hitam dan kuning). Dengan demikian penggunaan sekrup atau baut baja ringan didasarkan pada konstruksi bangunan.

Jenis Mesin Bor

Ada jenis mesin bor biasa atau standar yang biasanya berguna untuk bahan kayu dan besi. Namun untuk menggunakannya tetap harus memperhatikan mata bor yang sesuai dengan bahan dari benda atau benda tersebut. Berbeda halnya dengan mesin bor impact yang memiliki tombol tambahan untuk mengatur pengaturan dalam pengeboran. Alat ini dapat digunakan untuk material kayu dan besi serta dapat digunakan untuk material beton.

Dari perbedaan tersebut Anda bisa memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan kerja Anda. Jika Anda benar-benar perlu membuat lubang pada kayu dan besi, Anda dapat menggunakan bor biasa. Sedangkan untuk melubangi beton sebaiknya menggunakan jenis impak. Perbedaan keduanya juga bisa Anda lihat dari kelebihannya.

Cara Menyambung Baja Ringan

Seperti yang telah dikemukakan, bahwa setiap pabrikan memiliki standar tersendiri dalam memproduksi produk baja ringan. Oleh karena itu, dalam proses penyambungan baja ringan untuk mendapatkan hasil yang sempurna, beberapa hal harus diperhatikan sebelum memulai. Bagi anda yang masih belum mengetahui bagaimana cara melakukan penyambungan baja ringan yang benar, perhatikan hal-hal di bawah ini:

Siapkan Alat Dan Bahan

Hal terpenting sebelum memulai instalasi adalah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan sesuai kebutuhan. Setiap balok baja ringan yang ingin Anda sambungkan memerlukan sekrup dengan ujung runcing seperti mata bor atau sekrup bor. Setelah itu, potong baja ringan sesuai ukuran. Letakkan di tempat terbuka agar lebih mudah dirakit.

Pasang Sesuai Tempatnya

Ketika alat dan bahan sudah siap, mulailah memasang balok baja ringan di tempatnya. Jika pemasangan poin terasa benar, Anda dapat menghubungkannya satu sama lain menggunakan tiga sekrup bermata tajam dalam satu sambungan. Sehingga sambungan berada dalam kondisi yang lebih kuat. Jika satu sekrup kendor, ada sekrup lain yang dapat menopang sambungan ketika tiga sekrup dipasang.

Hubungkan Menggunakan Dynabolt

Ketika balok baja ringan terhubung dengan sempurna, Anda dapat menghubungkan penyangga baja ringan dengan dynabolt. Caranya adalah dengan memasukkan dynabolt ke dalam beton yang sudah anda bor sesuai dengan ukuran dynabolt yang digunakan.

Kencangkan Baut Yang Terpasang

Jika dynabolt terpasang dengan baik pada tempatnya, maka Anda bisa mengencangkan kembali baut yang ada. Dengan mengencangkan baut-baut yang sudah terpasang dapat membuat dynabolt rod menjadi self-retracting dan memberikan daya cengkeram yang lebih baik pada beton pada sayap.

Pasang Braket Ke Sambungan

Jika Anda tidak dapat memasang balok baja ringan langsung ke dinding, ada cara lain untuk melakukannya. Artinya, pasang dulu braket pada sambungan kuda-kuda baja ringan. Kemudian, tempelkan ke dinding. Anda dapat mengencangkan baut pada balok baja ringan agar lebih menarik untuk dinding.

Demikian ulasan tentang, Cara Pasang Baut Baja Ringan Dengan Benar. Semoga bermanfaat.

search keyword: baut baja ringan harga, jual baut baja ringan, toko baut baja, harga baut baja ringan, harga baut baja ringan per dus, harga baut baja ringan per kotak, harga baut baja ringan 1 dus, harga baut baja ringan 5 cm, harga baut baja ringan merk profit, harga baut baja ringan taso, daftar harga baut baja ringan, harga baut baja ringan per biji

Bagikan ke